Golden Eye Lady Blog

Live My Life

24.7.11

Kematian Dalam Kemasan Romantis


      Kematian. Kata ini memiliki image yang menakutkan, setidaknya demikian untukku. Tetapi beberapa waktu lalu, tepatnya Sabtu (16/7) sebuah diskusi ringan dengan seseorang yang special bagiku tanpa sengaja telah mengubah image kematian menjadi sesuatu yang romantis.
      Jadi begini ceritanya, siang itu sekitar pukul 13.00 WIB aku dan kekasihku sedang dalam perjalanan pulang dari Solo. Ketika melewati sebuah pemakaman menjorok ke jalanan di desa (aku lupa namanya) yang berada di Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, tiba-tiba kekasihku nyeletuk, “Lho jaratan (pemakaman), kamu nanti akhirnya juga berada di situ lho!” ujarnya kala itu.
      Aku yang penakut dan menganggap tabu segala pembicaraan perihal kematian seketika mengerutkan dahi. “Apa-apaan ini?” tanyaku dalam hati. Aku hanya diam saja. Sampai akhirnya, dia melanjutkan lagi. “Bunbun (panggilannya untukku) selalu takut kalau lewat jaratan, padahal nanti kan akhirnya di sana juga,” lanjutnya.
      Aku pun langsung menyahut, “Iya, tapi kan nanti, jadi dipikirkan nanti saja.” Hahahaha, aku memang tidak suka mengalah dan tidak mau dikalahkan. Dia pun melanjutkan lagi, “Ya sudah, nanti ayah temani. Kita dikubur berdampingan saja. Biar Bunbun tidak sendirian. Atau satu liang saja? Kita ditumpuk,” ujar dia.
      Seperti biasa, keusilanku pun muncul melihat ada celah untuk menggoda kekasihku ini. “Wah, nanti kalau meninggalnya tidak bersamaan, yang meninggal duluan apa harus bangun kalau yang satu sedang ditanya malaikat? Kasihan yang atas dong kalau ternyata yang bawah disiksa,” candaku. Dan gurauanku ini ditanggapinya juga. “Justru siapa tahu kita bisa saling membantu,” ujarnya.
      Akhirnya, kami sepakat untuk membuat wasiat yang diantaranya menyebutkan bahwa jika kami meninggal nanti jasad kami hendaknya dikuburkan di dalam satu liang lahat. Mengerikan tetapi romantis juga. Tetapi yang jelas, pembahasan ini tidak memiliki maksud untuk mendahului kehendak Allah, tidak akan pernah. *SilverCode